Anda sering mendengar kata inner beauty? Tapi tahukah Anda apa sesungguhnya inner beauty itu? Ya, tepat, kecantikan dari dalam, kecemerlangan jiwa, sesuatu yang bukan fisik, yang bukan material. Atau lebih tepatnya, inner beauty adalah suatu sikap atau sudut pandang yang dimiliki seseorang dalam melihat atau menilai segala sesuatu.
Dalam kaitan dengan definisi di atas, inner beauty bicara tentang tiga sikap positip yang harus dikembangkan, dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari. Sikap positip yang kelak berfungsi menyeimbangkan aspek lahir dan batin.
Untuk memiliki hal itu, setidaknya Anda harus memiliki empat sikap positip berikut ini.
Pertama, Bersikap aktif. Untuk bisa menggerakkan orang lain, saya harus bergerak, harus aktif. Anda harus mampu melahirkan dan menunjukkan sikap antusias di dalam tiap interaksi. Sikap inilah yang juga akan melahirkan sikap yang sama pada orang. Yakinlah, jika Anda antusias, lawan bicara Anda juga akan antusias, dan menular pada lingkungan sekitar Anda.
Kedua, pelajari dan gali dengan mendalam. Siapa pun atau apa pun yang Anda hadapi, Anda harus tahu tentangnya dengan detil. Buang segala prasangka, bersikap dan bertuturlah dengan cinta, dengan keramahan jiwa. Pelajari ciri, sikap dan hobi lawan bicara, juga kesukaannya, dan jangan lupa tanggal ulang tahunnya. Sikap ini akan membuat Anda bernilai besar di mata mereka.
Ketika, bekerjalah dengan semangat. Lupakan kata, ah! Jangan merengut, atau cemberut, atau menekuk jidat, tersenyumlah. Ingat selalu pepatah, "tersenyumlah, maka dunia akan tersenyum bersama Anda. Menangislah, maka dunia akan mentertawakan Anda." Hidup dengan senyum, berarti selalu bergerak dengan semangat, dan dalam artian tertentu, keyakinan. Senyum,, keyakinan, membuat Anda tampak hidup, dan tentu, cantik.
Terakhir, siarkan selalu kabar baik. Berita baik lebih dari sekadar menarik perhatian. Berita baik menyenangkan orang semua orang. Berita baik bahkan memperbaiki pencernaan. Tak seorang pun mendapatkan teman, menghasilkan uang, atau mendapat apapun dengan menyiarkan berita buruk. Ingat pula bahwa orang lain ingin berada bersama orang yang gembira dan atusias. Sampaikan berita baik kepada orang yang bekerja sama dengan anda. Beri mereka dorongan, pujilah pada setiap kesempatan. Dengarkan masalah mereka. Bersikaplah mau membantu.
Demikian, jika empat sikap di atas Anda terapkan, jangan kaget jika banyak mata yang akan menatap Anda dengan kagum, bahkan mungkin, cinta. Selamat! (CN02)
Dalam kaitan dengan definisi di atas, inner beauty bicara tentang tiga sikap positip yang harus dikembangkan, dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari. Sikap positip yang kelak berfungsi menyeimbangkan aspek lahir dan batin.
Untuk memiliki hal itu, setidaknya Anda harus memiliki empat sikap positip berikut ini.
Pertama, Bersikap aktif. Untuk bisa menggerakkan orang lain, saya harus bergerak, harus aktif. Anda harus mampu melahirkan dan menunjukkan sikap antusias di dalam tiap interaksi. Sikap inilah yang juga akan melahirkan sikap yang sama pada orang. Yakinlah, jika Anda antusias, lawan bicara Anda juga akan antusias, dan menular pada lingkungan sekitar Anda.
Kedua, pelajari dan gali dengan mendalam. Siapa pun atau apa pun yang Anda hadapi, Anda harus tahu tentangnya dengan detil. Buang segala prasangka, bersikap dan bertuturlah dengan cinta, dengan keramahan jiwa. Pelajari ciri, sikap dan hobi lawan bicara, juga kesukaannya, dan jangan lupa tanggal ulang tahunnya. Sikap ini akan membuat Anda bernilai besar di mata mereka.
Ketika, bekerjalah dengan semangat. Lupakan kata, ah! Jangan merengut, atau cemberut, atau menekuk jidat, tersenyumlah. Ingat selalu pepatah, "tersenyumlah, maka dunia akan tersenyum bersama Anda. Menangislah, maka dunia akan mentertawakan Anda." Hidup dengan senyum, berarti selalu bergerak dengan semangat, dan dalam artian tertentu, keyakinan. Senyum,, keyakinan, membuat Anda tampak hidup, dan tentu, cantik.
Terakhir, siarkan selalu kabar baik. Berita baik lebih dari sekadar menarik perhatian. Berita baik menyenangkan orang semua orang. Berita baik bahkan memperbaiki pencernaan. Tak seorang pun mendapatkan teman, menghasilkan uang, atau mendapat apapun dengan menyiarkan berita buruk. Ingat pula bahwa orang lain ingin berada bersama orang yang gembira dan atusias. Sampaikan berita baik kepada orang yang bekerja sama dengan anda. Beri mereka dorongan, pujilah pada setiap kesempatan. Dengarkan masalah mereka. Bersikaplah mau membantu.
Demikian, jika empat sikap di atas Anda terapkan, jangan kaget jika banyak mata yang akan menatap Anda dengan kagum, bahkan mungkin, cinta. Selamat! (CN02)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar